Sisi Positif yang Didapatkan dari Hubungan Tanpa Status

Jika kita bicara soal hubungan tanpa status, satu hal positif yang bisa didapatkan akan bermuara pada “kebebasan”. Namun, ada banyak turunan dan berbagai hal lain yang bisa Anda rasakan sebagai sisi positif dari kebebasan di dalam hubungan tanpa status tersebut.

Hubungan tanpa status dapat dimengerti sebagai sebuah kondisi di mana tidak adanya komitmen di antara dua belah pihak, entah disengaja maupun tidak. Ada beragam alasan di balik hubungan tanpa status, tetapi di balik itu semua, HTS bisa disebut sebagai hubungan yang tidak memiliki ikatan pasti.

Akan tetapi, hubungan tanpa status tak selamanya hanya menimbulkan efek negatif bagi salah satu atau kedua belah pihak, lho. Malah, sekarang HTS menjadi sebuah budaya baru di dalam urusan percintaan bagi mereka yang berpandangan terbuka. HTS lebih banyak dijalani lantaran memiliki beberapa sisi positif, di antaranya:

Meskipun seseoang menyandang status jomlo, dia masih memiliki tempat untuk mengobati rasa sepi itu. Seseorang yang menjadi HTS-an-nya bisa menjadi penyemangat hidup dan bisa menjadi mood booster, seperti pacar pada umumnya. Walaupun keduanya tidak memiliki status, tetapi hal itu tetap bisa terjadi.

Kamu rindu ingin bertemu dengannya dan bersikap mesra dengannya ketika memiliki kesempatan. Rindu ini ada karena waktu dan jarak yang memisahkan kamu dengannya. Hal ini tidak bisa kamu dapatkan dari teman biasa.

Kamu bisa menentukan target pilihan yang sesungguhnya karena kamu tidak ada status hubungan saat ini. Jadi kamu bisa bebas sebebasnya untuk dekat dengan orang lain, dekat dengan orang lain untuk status hubungan yang jelas.

Saat kamu pergi ke suatu acara tertentu dengan teman-teman, kamu jadi memiliki pasangan dan tidak akan merasa berbeda jika temanmu yang lain membawa pasangannya masing-masing.

Dengan memiliki HTS, Anda mungkin akan semakin mudah mereduksi perasaan sedih setelah gagal pada percintaan sebelumnya. Dengan adanya HTS mungkin Anda tidak lagi mengharapkan mantan. Sudah ada orang lain yang berada disamping kita meskipun status kita hanya hubungan tanpa status.

Hubungan tanpa status bisa membuat perasaanmu cenderung lebih aman. Alasannya karena kita tidak akan terikat dengan hubungan dan ketakutan akan berakhirnya hubungan tersebut.

Dekat dengan siapa saja khususnya lawan jenis bukan hal yang harus dipersoalkan. Toh, tidak akan ada sosok yang cemburu. Anda tidak perlu susah payah menjaga perasaan seseorang yang lagi dekat denganmu karena kalian belum sah berpacaran.

Hangout sama teman sampai larut malam sekalipun, tidak bakal ada yang akan melarangmu! Hal berbeda ketika kamu sudah berpacaran. Kamu gak bisa hangout sama semua orang, terutama lawan jenis. Pasti pacarmu akan marah besar kalau dia sampai mengetahui hal ini.

Kamu gak balas chat si dia sampai berhari-hari? Santai saja, toh dia gak bakal marah atau bersikap cuek sama kamu. Lagipula, apa alasannya untuk memarahi atau mencueki kamu?

Ketika berpacaran, kamu pasti punya ekspektasi tinggi terhadap pasanganmu. Kamu mau agar hubungan kalian berjalan mulus sampai jenjang pelaminan. Tapi, bukan tidak mungkin jika ekspektasi yang kamu punya tidak sesuai dengan kenyataan.

HTS mengajarkanmu untuk bersikap lebih realistis dan dewasa. Di mana kamu dan dia bisa saling menghargai kebebasan dan privasi masing-masing, tanpa adanya peraturan yang sifatnya mengekang.

Kondisi sebaliknya kalau kamu sudah berpacaran, apa pun yang terjadi dalam hidupmu sebisa mungkin harus diketahui oleh pasangan.  

***

Nah, setelah melihat beberapa sisi positif hubungan tanpa status di atas, ternyata HTS tidak melulu berujung pada kesedihan, tho? Bahkan, ada beberapa sisi positif tersebut yang dapat membuat dirimu menjadi sosok yang lebih dari sebelumnya. Jadi, kamu tetap memilih pacaran atau mulai tertarik menjalin hubungan tanpa status?