Manfaat Bermain Sepeda bagi Tumbuh Kembang Anak
Bermain sepeda bisa menjadi salah satu olahraga alternatif yang menyenangkan bagi anak-anak. Ada banyak manfaat dan hal positif yang diambil dari bermain sepeda loh. Selain membuat tubuh sehat, bersepeda juga mampu melatih keseimbangan dan konsentrasi anak serta mampu menstimulasi kemampuan motoriknya.
Ingin tahu lebih lengkapnya? Yuk simak penjelasan mengenai manfaat bermain sepeda bagi anak di bawah ini.
1. Melatih keberanian dan kepercayaan diri anak
Menjalankan atau mengayuh sepeda bukanlah suatu hal yang mudah dilakukan oleh anak-anak, apalagi jika ia belum lancar atau bahkan belum pernah melakukannya. Dibutuhkan keyakinan dan keberanian untuk memulainya.
Proses belajar yang dialami anak saat bermain sepeda inilah yang mampu menumbuhkan keberanian serta rasa percaya diri pada anak.
Semakin sering dilatih, lama kelamaan anak akan merasa lebih berani untuk menjalankan sepedanya sendiri atau bahkan beralih pada sepeda roda dua ketika ia mulai lancar mengendarai sepeda roda tiganya.
2. Melatih konsentrasi anak
Saat mengayuh sepeda, ada tiga anggota tubuh yang perlu ‘bekerja’ secara bersamaan, yakni mata, tangan dan kaki. Diperlukan konsentrasi untuk menyelaraskan kerja ketiga anggota tubuh ini agar anak tidak menabrak atau terjatuh saat bermain sepeda.
Fokus juga diperlukan untuk membantu anak menyeimbangkan berat tubuhnya sehingga mampu menjalankan sepedanya dengan baik.
3. Mengenal dan mempelajari arah
Setelah anak mampu mengayuh sepedanya dengan baik, kamu bisa mulai mempercayainya untuk menempuh jarak tertentu dengan sepedanya. Anak usia SD juga sudah bisa memakai sepeda sebagai sarana transportasi yang memudahkannya mencapai tujuan. Misalnya, membiarkan anak naik sepeda ke sekolah.
Salah satu keseruan bersepeda adalah, sepeda bisa membantu anak menjelajah. Ia bisa mencapai daerah-daerah sekitar rumah dengan mudah. Nah, ini pentingnya mengetahui arah, agar tidak nyasar saat hendak pulang!
4. Belajar bersosialisasi
Saat anak mulai lancar mengayuh sepedanya berkeliling taman atau komplek perumahan, disaat itulah ia mungkin akan menemukan teman bersepeda. Aktivitas bersepeda akan terasa lebih menyenangkan jika dilakukan bersama teman. Hal ini tentu saja berdampak positif bagi perkembangan jiwa sosial si Anak.
5. Belajar tanggung jawab
Melalui bersepeda, orang tua juga dapat melatih rasa tanggung jawab pada anak. Anak akan belajar merawat dan menjaga sepedanya agar tetap awet.
Misalnya dengan cara meletakkan sepeda di tempatnya setelah bermain, mencuci sepeda jika kotor serta segera meminta bantuan Papa saat terjadi kerusakan pada sepeda.
Bermain sepeda dapat dilakukan sejak anak usia dini. Tentu saja melatihnya secara bertahap ya. Mulailah dengan menggunakan sepeda roda empat untuk melatih keseimbangannya. Nah ketika si Kecil mulai lancar mengayuh sepedanya, beralihlah menggunakan sepeda roda dua.
Meskipun anak terlihat sudah mahir mengendarai sepedanya, tetap bekali anak dengan perlengkapan bersepeda yang benar. Seperti menggunakan helm atau pelindung lutut dan siku. Perlengkapan tersebut berguna melindungi anak dari cedera parah saat terjatuh dari sepeda.
Demikian penjelasan mengenai manfaat bersepeda bagi anak. Yuk dukung tumbuh kembang anak dengan memberikan peralatan dan waktu bagi mereka untuk beraktivitas dengan positif seperti bersepeda. Dengan begitu, orang tua tidak khawatir dengan tumbuh kembang anak terutama dalam kesehatan badannya. Sebab, dengan bersepeda ia bisa memiliki tubuh yang sehat seperti yang sudah disebutkan di atas.
Semoga artikel ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi orang tua. Terutama, bagi orang tua yang baru akan memiliki seorang anak. Tidak ada salahnya untuk membelikan sepeda asal sudah diajari terlebih dahulu. Ingat hal itu ya.
Diposting pada : Selasa, 01 Desember 20 - 09:45 WIB
Dalam Kategori : PERKEMBANGAN ANAK, PERMAINAN ANAK, PARENTING
Dibaca sebanyak : 548 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback