Ni
Blog Universitas Komputer Indonesia

Jenis dan Bahan Gigi Palsu

Jenis dan Bahan Gigi Palsu

Biasanya gigi palsu atau gigi tiruan identik kaitannya dengan perawatan untuk orang tua dan lansia, meskipun semua orang di usia berapa pun yang mengalami kehilangan gigi permanen sangat disarankan untuk memasang gigi palsu. Namun, sebelum melakukan pemasangan gigi ada baiknya untuk mengetahui jenis-jenis gigi palsu.

Pada umumnya gigi palsu terbagi dalam dua kelompok, yakni gigi palsu permanen dan gigi palsu lepasan. Kedua jenis gigi palsu ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, selain itu pemilihan gigi palsu bisa dilakukan sesuai dengan kondisi penggunanya. Selain itu, pemasangan gigi palsu juga sebenarnya tak hanya karena estetika, tetapi juga mendapatkan manfaat lain.

Jenis Gigi Tiruan

Gigi Palsu Permanen

  • Implan Gigi

Merupakan gigi palsu permanen yang ditanam pada gusi dan berdiri sendiri dengan memiliki dua bagian. Bagian pertama ditanam dalam gusi dan berfungsi sebagai akar buatan dan bagian kedua crown+abutment merupakan bahan yang membentuk struktur mahkota gigi. Terdapat jeda pemasangan kedua bagian ini, biasanya satu setengah bulan sejak pemasangan bagian pertama.

  • Mahkota Tiruan

Merupakan mahkota palsu yang dipasang untuk mengganti struktur mahkota gigi sudah dalam kondisi buruk, seperti rusak karena lubang, patah hingga keropos. Crown atau mahkota hanya mengganti mahkota gigi yang rusak dan tidak bisa digunakan untuk mengganti akar gigi, dibutuhkan perawatan syaraf beberapa kali kunjungan sebelum bisa dibuatkan pasak dan mahkota.

  • Bridge

Jika seseorang kehilangan satu atau lebih gigi, alternatif yang bisa digunakan sebagai pengganti yang sifatnya permanen adalah bridge. Beda dengan implant, bridge nantinya disangga oleh gigi-gigi di sebelahnya, gigi ini nantinya akan diperkecil dan diberi mahkota.

Gigi Palsu Lepasan

  • Akrilik

Merupakan jenis gigi palsu yang diklaim paling ekonomis ketimbang jenis gigi palsu lepasan lainnya. Bahan plat yang digunakan relatif lebih tebal, selain itu terdapat cengkeraman kawat sebagai tambahan pegangan ke gigi yang tersisa.

  • Valplast

Merupakan jenis gigi palsu yang tidak menggunakan cengkeram kawat, hal ini membuatnya lebih lentur dan tipis ketimbang gigi palsu lepasan jenis akrilik. Jika gigi palsu ini direkomendasikan karena memiliki kenyamanan yang lebih ketimbang jenis lainnya, maka hal itu memang benar adanya.

  • Frame

Gigi palsu ini menggunakan plat logam di bagian dalamnya, hal ini tak lepas karena memang gigi palsu ini memakai bahan yang terbuat dari logam. Bisa dibuat sangat tipis sehingga, ketika dibandingkan dengan gigi palsu lepasan jenis lain, frame merupakan jenis gigi palsu yang paling nyaman untuk digunakan.

Sama seperti akrilik, jenis yang satu ini memiliki cengkeram kawat yang memegangi gigi tersisa, fungsinya adalah agar gigi palsu tetap stabil dan tidak goyang ketika digunakan untuk berbicara dan mengunyah makanan.

Proses pemasangan gigi pada umumnya membutuhkan waktu selama dua hingga tiga minggu, sebelum gigi tiruan bisa benar-benar dipasang pada rongga mulut. Proses pemasangan gigi palsu juga berbeda dalam setiap jenis yang dipilih, terdapat beberapa tahap yang harus dilalui bagi seseorang yang ingin memasang gigi palsu ini, baik lepasan maupun permanen.

Sementara itu, harga untuk pemasangan gigi palsu juga berbeda-beda tergantung dari jenis yang dipilih. Bahan akrilik merupakan jenis gigi palsu dengan harga paling murah, dibanding dengan dua jenis lainnya. Namun, untuk meringankan beban pembayaran, seseorang bisa memanfaatkan fasilitas BPJS Kesehatan yang disediakan pemerintah sesuai dengan golongan yang dipilih.

 
Format Lainnya : PDF | Google Docs | English Version
Diposting pada : Rabu, 06 Mei 20 - 09:49 WIB
Dalam Kategori : GIGI PALSU, GIGI TIRUAN, GIGI PATAH
Dibaca sebanyak : 926 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback