Inilah 8 Tips Agar Folikel Rambut Sehat dan Kuat
Rambut yang kuat tumbuh dari folikel rambut yang sehat. Folikel rambut merupakan tempat tumbuh rambut di lapisan kuli epidermis. Apabila folikel rambut tidak dirawat dengan baik, maka berisiko mengakibatkan kerusakan dan peradangan. Salah satu risiko peradangan tersebut disebabkan karena infeksi bakteri. Folikel yang bermasalah juga menyebabkan rambut rapuh dan mudah rontok. Berikut ini tips agar folikel rambut tetap sehat dengan perawatan yang sederhana:
1. Mengatur pola makan sehat
Dalam proses pertumbuhan rambut, folikel membutuhkan asupan vitamin dan mineral yang cukup. Menurut Dermatology Practical & Conceptual, kekurangan asupan gizi menyebabkan rambut mudah rontok. Anda sebaiknya mengonsumsi bahan pangan yang mengandung tinggi vitamin A, biotin, vitamin C, vitamin D, vitamin E, zat besi, dan selenium.
2. Kurangi penggunaan catokan atau hairdryer
Mengubah gaya rambut menjadi lurus atau kering secara instan menggunakan catokan membuat rambut dan kulit kepala kering sehingga mudah mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, kerusakan pun akan terjadi. Penggunaan hairdryer menggunakan suhu tinggi yang mengakibatkan risiko yang sama. Sebaiknya keringkan rambut secara alami dengan cara mengangin-anginkannya.
3. Pilih gel atau minyak rambut yang sesuai
Pilih produk gel atau minyak rambut yang aman serta mampu melindung dan melembabkan kulit kepala dan folikel rambut dengan cara mengecek label pada kemasan. Pilih produk yang bebas dari pewangi, pewarna, atau tambahan zat aditif lainnya terutama bagi Anda yang mempunyai kulit sensitif karena akan menyebabkan iritasi.
4. Segera obati jika terjadi infeksi
Infeksi folikel rambut atau folikulitis dapat disebabkan bakteri, virus, atau jamur. Kondisi ini menunjukkan peradangan pada bagian folikel rambut. Biasanya kulit kepala terasa gatal dan perih. Apabila tidak diobati, rambut bisa hilang secara permanen dan timbul bekas luka di kulit kepala.
5. Hindari penggunaan pewarna rambut kimia
Beberapa jenis cat rambut mengandung hidrogen peroksida dan amonia. Keduanya berisiko menyebabkan iritasi kulit kepala. Gejala yang muncul biasanya berupa gatal dan kemerahan. Hal ini juga membuat batang rambut kusam, kering, dan mudah patah. Rambut pun akan terlihat tidak sehat.
6. Lindungi kepala dari paparan sinar matahari langsung
Paparan sinar matahari secara langsung membuat kulit kepala gatal dan kering. Bahkan, apabila kondisi ini berlangsung terus menerus, risiko kanker pun dapat terjadi. Untuk menghindari hal tersebut, Anda dapat menggunakan topi atau penutup kepala lainnya. Setidaknya cara ini akan mengurangi risiko-risiko tersebut.
7. Gunakan masker rambut alami
Dengan menggunakan bahan alami, Anda mendapatkan manfaat untuk rambut dan mengurangi efek samping jika menggunakan bahan-bahan kimia. Salah satu bahan alami yang dapat memperkuat folikel rambut yaitu kuning telur karena mengandung tinggi protein. Berdasarkan Journal of Medicinal Food, zat peptida pada kuning telur dapat membantu menstimulasi pertumbuhan rambut.
8. Gunakan sampo yang tepat
Penggunaan sampo dengan komposisi senyawa kimia yang terlalu keras atau keramas terlalu sering menyebabkan kulit kepala kering. Hasilnya, folikel rambut mulai memproduksi sebum berlebihan untuk mengimbangi kekurangan minyak sehingga rambut menjadi lebih berminyak dan lepek. Gunakan sampo yang cocok dengan tipe rambut dan kulit kepala Anda. Selain itu, batasi keramasa hanya 1-3 kali seminggu.
Cara-cara di atas mungkin akan berhasil untuk sebagian orang, mungkin saja tidak tergantung kondisi masing-masing kulit kepala. Apabila terjadi infeksi kulit kepala, seperti folikulitis, maka sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter agar tidak terjadi kerontokan rambut atau bekas luka yang sulit hilang.
Diposting pada : Rabu, 30 Desember 20 - 10:14 WIB
Dibaca sebanyak : 330 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback