Ni
Blog Universitas Komputer Indonesia

Anti Nyeri Alami Untuk Atasi Rasa Sakit

Anti Nyeri Alami Untuk Atasi Rasa Sakit
 
Apabila Anda menderita sakit gigi, sakit punggung, atau berbagai macam jenis nyeri lain, impuls pertama Anda mungkin adalah mencari obat anti nyeri OTC. Obat-obatan OTC seperti ibuprofen dan acetaminophen memang obat anti nyeri yang efektif. Banyak orang mengandalkan obat-obatan tersebut, namun sayangnya obat OTC hadir dengan risiko efek samping, interaksi obat, dan penggunaan berlebihan atau kecanduan. Untungnya, orang-orang telah menggunakan minyak esensial, obat herbal, dan terapi alternatif sebagai anti nyeri alami selama ratusan tahun. Penelitian belum sepenuhnya menyelidiki pilihan alternatif tersebut, namun beberapa bukti menunjukkan bahwa beberapa jenis perawatan tersebut benar-benar bermanfaat. Artikel ini akan membahas obat anti nyeri alami yang dapat dijadikan alternatif menghilangkan rasa sakit. 
 
Minyak esensial lavender
Minyak esensial lavender dapat menjadi perawatan anti nyeri yang alami. Orang-orang menggunakan minyak lavender untuk menghilangkan rasa sakit, membantu agar tidur lebih lelap, dan meringankan gejala kecemasan. Sebuah studi skala kecil pada tahun 2012 menemukan bahwa menghirup aroma minyak lavender dapat membantu mengurangi rasa sakit nyeri pada sakit kepala migraine apabila dibandingkan dengan placebo. Beberapa penelitian juga menyatakan bahwa minyak lavender memiliki efek pereda sakit, anti peradangan, dan antioksidan pada hewan. Akan tetapi Lembaga Makanan dan Obat-obatan (FDA) tidak meregulasi bahan dan dosis minyak esensial. Oleh sebab itu, penggunaannya harus dengan hati-hati. Selalu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum Anda menggunakan minyak esensial apapun. Jangan menelan minyak esensial karena beracun. Apabila Anda ingin mengoleskan minyak esensial ke kulit, encerkan terlebih dahulu dengan cara menambahkan air atau minyak carrier/pembawa. 
 
Cengkih
Orang-orang telah menggunakan cengkih, dari tanaman Eugenia caryophyllata, sebagai perawatan anti nyeri tradisional untuk meringankan gejala sakit gigi. Sebuah studi tahun 2006 menemukan bahwa gel cengkih memiliki efektivitas yang sama dengan gel benzocaine, yang mana merupakan gel oles yang dokter gigi pakai untuk mengurangi sakit akibat jarum suntik. Para peneliti mengoleskan cengkih, gel benzocaine, atau placebo di dalam mulut peserta. Mereka melaporkan level sakit yang lebih rendah pada cengkih dan gel benzocaine, namun tidak dengan placebo. Penelitian lanjutan dibutuhkan untuk melihat seberapa efektif cengkih dalam meredakan berbagai macam jenis nyeri lain. Para peneliti juga percaya bahwa cengkih dapat memiliki sifat antioksidan, anti peradangan, anti jamur, dan antivirus. 
 
Jahe
Jahe, yang memiliki nama latin Zingiber officinale, merupakan sebuah akar yang menunjukkan potensi anti nyeri alami. Tinjaun sistemis pada tahun 2015 menemukan bahwa mengonsumsi 2 gram jahe setiap harinya dapat mengurangi nyeri otot akibat resistensi olahraga dan berlari ketika orang mengonsumsinya selama 5 hari. Peneliti juga menyatakan bahwa jahe dapat mempercepat pemulihan dan mengurangi peradangan yang disebabkan oleh olahraga. 
 
Tambahkan jahe ke dalam diet Anda dengan mencampur jahe segar bersama smoothies atau teh. Anda juga bisa mengonsumsi suplemen jahe, yang banyak tersedia di apotek maupun online. Akan tetapi, jahe segar dan alami akan lebih menyehatkan. Dan selalu konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum Anda mencoba suplemen baru, karena suplemen diet dapat memiliki efek samping dan berinteraksi dengan obat-obatan apapun yang sedang Anda konsumsi. 
 
Saat Anda menggunakan obat anti nyeri yang diresepkan, dengan panduan dari dokter, hal tersebut merupakan hal yang efektif dan aman dalam mengatasi rasa sakit dan nyeri. Obat anti nyeri alami dapat memberikan pilihan alternatif bagi orang-orang yang ingin menghindari efek samping jangka panjang yang ada pada obat-obatan OTC. 
Format Lainnya : PDF | Google Docs | English Version
Diposting pada : Senin, 07 Desember 20 - 10:22 WIB
Dalam Kategori : ANTI NYERI
Dibaca sebanyak : 343 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback